Ahliqq, juga dikenal sebagai Ahl al-Qur’an, adalah praktik kuno yang telah diturunkan dari generasi ke generasi di Timur Tengah dan Afrika Utara. Tradisi spiritual ini berakar pada ajaran Al-Qur’an dan berfokus pada pencapaian kedamaian batin, pencerahan spiritual, dan hubungan yang lebih dalam dengan Yang Ilahi.
Asal usul Ahliqq dapat ditelusuri kembali ke masa awal Islam, ketika Nabi Muhammad SAW pertama kali menerima wahyu dari Allah. Amalan ini menekankan pentingnya menjalani hidup sesuai dengan ajaran Al-Qur’an, dan berupaya menumbuhkan rasa kedamaian dan harmoni batin melalui doa, meditasi, dan refleksi diri.
Salah satu prinsip utama Ahliqq adalah konsep tazkiyah, atau penyucian jiwa. Praktisi percaya bahwa dengan memurnikan hati dan pikiran, mereka dapat mencapai hubungan yang lebih dekat dengan Allah dan merasakan kepuasan spiritual yang lebih besar. Proses penyucian diri ini melibatkan introspeksi, pertobatan, dan mencari pengampunan atas kesalahan masa lalu.
Aspek penting lainnya dari Ahliqq adalah praktik dzikir, atau mengingat Allah. Ini melibatkan pembacaan doa, melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an, dan melakukan meditasi untuk memfokuskan pikiran dan menumbuhkan rasa kedamaian batin. Melalui dzikir, para praktisi berusaha menenangkan kebisingan dunia luar dan menyelaraskan diri mereka dengan kehadiran Tuhan di dalam diri mereka.
Selain latihan spiritual pribadi, Ahliqq juga menekankan pentingnya komunitas dan persahabatan. Praktisi sering berkumpul untuk berdoa, sesi belajar, dan retret spiritual untuk mendukung satu sama lain dalam perjalanan spiritual mereka. Rasa kebersamaan ini membantu memperkuat ikatan antar individu dan menumbuhkan rasa persatuan dan solidaritas di antara umat beriman.
Terlepas dari akarnya yang kuno, Ahliqq terus menjadi praktik spiritual yang dinamis dan relevan di dunia modern. Di masa ketidakpastian dan kekacauan yang semakin meningkat, banyak orang beralih ke tradisi kuno seperti Ahliqq untuk mendapatkan bimbingan, penghiburan, dan tujuan. Dengan mengungkap rahasia Ahliqq dan menggali lebih dalam ajarannya, para praktisi dapat menemukan jalan menuju kedamaian batin, pencerahan spiritual, dan hubungan yang lebih dalam dengan Tuhan.